Ga Nyangka !! Ternyata Ini Yang Ada Dalam Pikiran Suami Yang Kasar

Buat Bunda yang kebetulan suami nya kasar dan suka marah, pernah ga si bunda berpikir kira-kira apa yang ada dalam pikiran suami saat dia bertindak kasar pada anda ?

Apakah dia kasar atau marah itu karena dia benci dengan bunda ? Atau dia marah karena hal lain?

Nah, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, saya ada cerita ni dari klien saya sebut saja nama nya bapak L.

Tapi sebelum lanjut cerita, buat bunda yang suaminya kasar dan susah untuk ditaklukkan, maka bisa saya bantu menaklukkan nya secara spiritual. Nah, bagaimana caranya ? silakan chat WhatsApp saya di 0816964501.

Baik, Sekarang lanjut cerita lagi ya…jadi bapak L ini mengakui kalau memang dia emosional dan sering kasar pada istrinya. Namun anehnya, kalau bapak L ini bertindak kasar pada istri, maka pasti muncul penyesalan dalam dirinya. Meskipun terkadang tidak dia ucapkan karena gengsi.

Nah dari pengakuan bapak L ini saya mendapat jawaban, ternyata dalam pikiran suami yang kasar itu masih ada ruang untuk penyesalan terhadap tindakannya. Artinya, ketika dia marah pada istrinya tidak 100% disebabkan karena kebencian.

Tapi mungkin ada pikiran lain yang mengharuskannya untuk marah atau kasar.

Lantas, Apa Pikiran Suami Yang Kasar Itu ?

Saya pun masih penasaran dengan pertanyaan itu. Kemudian saya lanjut bertanya pada Bapak L ini, dengan pertanyaan “Lantas kenapa bapak bisa sampai semarah itu pada istri ? Bahkan sampai mengatakan kata-kata yang kotor..”

Nah dari pertanyaan saya itu, Bapak L kemudian menjawab, “jadi istri ku itu lelet banget, kuang cekatan, sehingga apa yang saya inginkan selalu terlambat dia selesaikan. Kalaupun selesai pasti tidak rapi. Kemarin kita beli tirai jendela, nah jahitannya miring. beberapa kali saya ingatkan utuk memanggil tukang tirai tapi tidak dilakukan dengan banyak alasan. Sampai saya marah, saya robek itu tirai trus aku lempar kemuka nya…

Itu Satu cerita. Masih banyak cerita lain misalkan saya pulang kantor pampers tergeletak dimana-mana. Padahal apasih susah mengumpulkannya ditempat sampah ? Nah, karena kesal dan badan capek ya akhirnya saya tendang pampers ke muka istri saya”.

Dari cerita Bapak L ini lantas saya bisa menarik satu kesimpulan. Oh ternyata suami yang kasar itu ternyata dalam pikirannya muncul rasa kecewa karena harapannya tidak tercapai. Rasa kecewa ini akhirnya menumpuk menjadi emosi negatif yang memunculkan rasa marah.

Nah, kalau emosi negatif suami ini juga dibalas dengan emosi negatif istri dengan kemarahan atau emosi lainnya, maka yang terjadi pertengkaran. Secara spiritual, energinya akan bertentangan sehingga yang muncul justru kebencian.

Padahal kalau dilihat dari cerita Bapak L, tidak ada dalam pikiran suami yang kasar itu rasa benci.

Nah kalau istri menganggapnya kalau marah suami itu ungkapan kebencian maka Ini masalah. Dan sebaiknya harus segera dibicarakan baik-baik.

Baik, Itu dulu cerita tentang pikiran suami yang kasar. Semoga bunda yang baca artikel saya ini bisa memahaminya dan tidak lantas cepat mengambil keputusan saat suami marah.

Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa di artikel selanjutnya…