Salam sukses… Untuk mengawali sebelum kita membahas tentang aura, saya memiliki sebuah pertanyaan untuk Anda. Pernahkah Anda menyadari jika tubuh Anda selalu memancarkan cahaya? Dan tahukah Anda cahaya apa itu? Mungkin sebagian dari Anda sudah mengetahui bahwa setiap orang memiliki cahaya yang menyelubungi tubuhnya, dan cahaya tersebut biasa disebut dengan AURA. Lalu sekarang, apa yang Anda pikirkan tentang cahaya tersebut? Mungkin selama ini Anda berfikir bahwa itu suatu hal yang mistik, klenik ataupun ghaib.
Namun pendapat saya, aura itu bukan merupakan suatu hal yang mistik ataupun klenik bahkan ghaib sekalipun. Mengapa bisa saya berkata seperti itu? Karena ini nyata dan bisa dibuktikan, bisa dirasakan dan bisa dilihat oleh mata manusia. Sehingga bisa dikatakan sudah terbukti secara ilmiah. Bukan hanya saya saja yang bisa melihat dan merasakan aura, Anda bahkan teman atau saudara Anda pun bisa merasakan dan melihat aura. Nggak percaya? Karena Anda kurang percaya, saya akan mengajak Anda untuk memahami lebih dalam lagi tentang hal ini.
Sudah banyak tokoh yang meneliti keberadaan aura, salah satunya Kirlian yang meneliti tentang keberadaan aura dengan menggunakan metode fotographynya, dan memang benar ternyata keberadaannya nyata, setiap manusia, hewan bahkan benda matipun memiliki aura.
Jika dilihat dengan mata manusia,ada pancaran energy yang terpancar dalam bentuk cahaya yang berwarna dari dalam tubuh manusia. Aura bisa dikatakan sebagai tanda bahwa manusia itu masih hidup, masih bisa bekerja, tidak hanya manusia saja yang memiliki pancaran cahaya ini, namun hewan maupun benda matipun memiliki aura, jika pada benda memiliki aura maka merupakan sebuah tanda bahwa benda tersebut memiliki energy dan masih bisa bermanfaat untuk kehidupan manusia.
Mengapa aura pada manusia itu bisa ada? karena adanya kerja dari cakra yang ada didalam tubuh manusia. Nah…sekarang Anda pasti tambah bingung, mengapa ada cakra dalam tubuh manusia, dan apa hubungannya cakra dengan aura? Sebelum kita membahas tentang cakra, saya punya sebuah pertanyaan lagi untuk Anda. Pernahkan Anda melihat film “Naruto”, jika Ya, mungkin Anda sering mendengar kata Cakra pada setiap adegannya. Terus apa sebenarnya Cakra itu? Perlu Anda ketahui bahwa cakra memang benar-benar ada, dan tidak hanya pada adegan dalam film tersebut.
Cakra merupakan suatu roda penghasil energy dalam tubuh manusia, energy tersebutlah yang sering dikenal dengan sebutan aura. Cakra akan berfungsi seperti roda yang selalu berputar untuk mengatur energy dalam tubuh manusia. Seperti halnya tubuh manusia, tubuh manusia memiliki 2 tubuh yang pertama tubuh fisik dan yang kedua tubuh ekterik/roh. Tubuh fisik mampu bekerja karena adanya kerjasama antara organ-organ yang ada didalam tubuh manusia seperti jantung, paru-paru, alat reporduksi dan organ-organ tubuh lainnya. Sedangkan tubuh roh inilah yang bisa disebut dengan aura, aura bisa ada karena adanya cakra-cakra yang bisa bekerjasama dengan baik. Dalam tubuh manusia terdapat 7 cakra yang saling bekerjasama untuk membentuk energy yang baik. Dari cakra dasar, seks, solar pleksus, jantung, tenggorokan, ajna dan mahkota. Dari kerjasama Ketujuh cakra tersebutlah yang mampu membentuk suatu energy yang sering disebut dengan aura.
Apakah ada hubungannya antara cakra dengan aura? Sangat berhubungan sekali, seperti layaknya bumi dan matahari. Bumi akan gelap jika tidak disinari oleh matahari, begitu juga dengan cakra dan aura, aura akan redup/gelap bahkan mati jika cakra dalam tubuhnya lemah atau mati. Lalu, Bagaimana cakra ini bisa bekerja dalam tubuh manusia jika diumpakan seperti matahari dan bumi? Cakra dalam tubuh manusia selalu berputar untuk menghasilkan energy, jika perputaran cakra ini terganggu maka terganggu pula aliran energy dalam tubuh manusia. Misalnya jika pada cakra ajna mengalami gangguan atau tidak bekerja dengan baik, maka akan terjadi masalah pada bagian kepala misalnya sakit kepala, atau tidak memiliki kecerdasan yang baik. Cakra bekerja dengan berputar, sepeerti roda yang berputar pada porosnya, demikian juga dengan cakra, jika putarannya searah jarum jam maka cakra tersebut sedang menarik energy alam untuk menghasilkan energy positif bagi tubuh, tetapi jika aura berputar berlawanan arah jarum jam maka caktra sedang mengeluarkan energy-energi negatif dalam tubuh. Begitulah proses cakra setiap harinya.
Apakah setiap orang memiliki aura yang sama? Tentu saja tidak, karena setiap orang dilahirkan kedunia ini juga berbeda, ada yg cantik, jelek, pendek, tinggi, gendutu, kurus dan lain sebagainya, begitu pula dengan aura. Semua manusia, benda, hewan yang ada di dunia ini memang memancarkan aura, namun kadarnya berbeda-beda. Tergantung dengan kondisi tubuh, pikiran, perasaan dan spiritual seseorang. Namun sifat aura ini mampu mempengaruhi seseorang. Missalnya jika Anda hendak masuk ke dalam rumah yang bisa dikatakan rumah angker, tentunya orang-orang didalam rumah tersebut memiliki aura yang negative, nah jika Anda masuk kedalam rumah tersebut dengan memiliki aura yang positif atau kuat, maka orang-orang didalam rumah tersebut akan terpengaruhi dengan aura positif Anda, mereka akan merasa nyaman dan tenang ketika Anda berada didalam rumah tersebut. Namun sebaliknya jika Anda masuk kedalam rumah tersebut dengan aura yang lemah atau negative, maka besar kemungkinan Anda akan terpengaruhi oleh aura-aura negative didalam rumah tersebut, bisa juga Anda akan kesurupan atau kemasukan setan yang ada didalam rumah angker tersebut.
Nah..dari penjelasan saya tadi, sudah jelas bukan bahwa tidak ada kaitannya sama sekali antara aura dengan hal-hal mistis atau hal yang berbau klenik? Sekarang Anda tidak perlu ragu lagi untuk mengetahui lebih dalam tentang aura. Sebab sudah dibuktikan secara empiris bahwa aura itu ada dan mampu memberikan efek positif kepada siapa pun. Setelah Anda tahu aura itu nyata dan tidak mistik, nah pastinya Anda masih bertanya, jika memang aura itu nyata ada pastinya aura mampu bermanfaat bagi kehidupan manusia donk? Anda benar… Aura sangat bermanfaat sekali bagi kehidupan manusia, terutama sebagai penunjang kesuksesan manusia. Mengapa bisa demikian? Nah…ini yang akan saya jelaskan selanjutnya.